5 Jenis Salad yang Sebaiknya Dipesan dan Dihindari di Restoran

Lezzat - Jenis salad cukup beragam. Untuk pilihan terbaik di restoran, chef mengungkap jenis salad yang patut dipesan. Begitupun dengan yang perlu dihindari.
Seiring makin banyaknya orang yang jalani hidup sehat, saladpun semakin populer. Makanan berbasis sayuran yang diberi topping protein ini terasa menyegarkan dengan kandungan serat yang tinggi.

Salad makin enak ditambah dressing atau saus. Ada yang teksturnya light, namun ada pula yang creamy. Membicarakan jenisnya, ada banyak salad di dunia. Beberapa namanya bahkan sudah terkenal seperti Caesar salad dan arugula salad.

Namun tak semua salad patut dicicipi di restoran

1. Rekomendasi: salad arugula

Sesuai namanya, salad arugula adalah salad berbahan utama daun arugula. Rasa daun ini sedikit pedas dan agak pahit. Arugula masih satu kerabat dengan kembang kol, bayam, dan lobak.

Arugula mengandung banyak nutrisi, mulai dari vitamin K, C, B, A, kalsium dan zat besi. Daun ini juga bagus dikonsumsi penderita diabetes. "Salad arugula adalah salah satu salad paling aman dan paling enak untuk dipesan di restoran," kata chef Drew Slane.

Menurutnya salad ini hanya diracik dengan sedikit bahan. Misalnya almond, mentimun, keju, dan jamur. "Karenanya kebanyakan chef akan menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi untuk membuat salad ini," kata Slane.

2. Rekomendasi: salad dengan bijian
enis salad selanjutnya yang direkomendasikan adalah salad dengan bijian (grains salad). Chef dan pembawa acara masak, Jennifer Hill Booker mengatakan salad ini cocok untuk mereka yang mau kenyang.

"Salad dibuat dengan basis bijian sehat seperti quinoa, couscous, dan nasi cokelat. Sempurna untuk kamu yang mau lebih dari salad sayuran hijau," jelas Jennifer.

Apalagi ada tekstur renyah yang membuat pengalaman makan salad ini lebih memuaskan. Tentunya salad ini juga bisa ditambah ragam sayuran lain seperti jagung, zucchini, paprika, hingga bawang bombai merah.


3. Rekomendasi: salad cobb
Salad cobb adalah salad populer Amerika yang berisi daun hijau, tomat, bacon, dan dada ayam panggang atau rebus. Juga tambahan telur rebus, alpukat, dan keju. Menyantap seporsi salad ini dijamin kenyang.

Salad cobb juga termasuk jenis salad yang patut dipesan di restoran. Banyak restoran menyajikan salad ini dengan tambahan blue cheese dan dressing berbahan cuka red-wine.

"Salad cobb berisi semua bahan makanan yang kamu inginkan dan porsinya cukup besar untuk dijadikan hidangan utama," kata Slane. Bonusnya lagi, biasanya salad cobb juga cukup untuk dibawa pulang.

4. Tidak direkomendasikan: salad restoran

Chef Mila Furman tidak merekomendasikan salad racikan restoran untuk dipesan. "Hindari pesan house salad karena 'house' umumnya berarti sisa," katanya.

Mila menambahkan biasanya house salad diracik dengan selada sisa dan tomat dingin. Kalau ragu, Anda bisa bertanya pada pegawai restoran lebih dulu mengenai komposisi salad.

Jenis salad yang sebaiknya juga tidak dipesan adalah mesclun. Salad ini diracik dari berbagai sayuran hijau seperti arugula dan selada. Salad ini memiliki kecenderungan mudah basan dan berlendir.

5. Tidak direkomendasikan: Caesar salad
Caesar salad adalah jenis salad populer yang dikenal banyak orang. Namun jenis salad ini tidak direkomendasikan untuk dipesan di restoran. Mengapa?

Dressing untuk Caesar salad tradisional membutuhkan telur mentah yang berisiko untuk kesehatan. Slane mengatakan, kalau dressing tidak dibuat fresh, sebaiknya jangan pesan Caesar salad di restoran.

Untuk racikannya, Caesar salad terdiri dari selada dan crouton. Lalu ditambahkan dressing berupa perasan lemon, minyak zaitun, telur, anchovies, bawang putih, lada hitam, hingga keju parmesan.